Hariantegal.com – Usai berhasil meraih gelar perdananya di ajang Malaysia Open 2022 Minggu lalu, Pasangan Ganda Putri Indonesia, Apriyani Rahayu dan Siti Fadia Silva Ramadhanti fokus dan mulai dari nol untuk hasil terbaik di Malaysia Masters 2022.
Hal ini disampaikan Apriyani setelah berhasil mengalahkan pasangan Thailand, Supissara Paewsampran/Puttita Supajirakul, dengan skor 21-13, 21-10 di Axiata Arena. Rabu, (06/07/22).
“Jujur memang sulit untuk set pikirannya, tapi ini sudah tanggung jawab kita jadi bagaimana kita membawa diri saja. Kan yang sudah kemarin ya kemarin, hari ini kita mulai dari nol lagi,” ucap Apri dalam rilis PBSI.
Apri mengakui kondisi fisiknya sudah letih usai berlaga hingga final di Malaysia Open 2022. Namun, atlit berusia 24 tahun itu tak mau kalah dengan keadaan.
“Menyiasatinya dengan memaksa pikiran untuk fokus dan memaksa badan untuk tetap bergerak. Kalau dibilang capek, ya pasti capek. Tapi semua kan merasakan bukan kita doang, jadi itu bukan alasan,” lanjutnya.
Tidak hanya Apri, sang partner Fadia juga terus berusaha menjaga fokus pikirannya untuk meraih kemenangan.
“lebih ke pikiran. Setiap turnamen kalau dikasih kesempatan harus terus memberikan yang terbaik. Walau kemarin sudah juara, tapi kalau bisa juara lagi sekarang kenapa tidak? Pikirannya terus fokus setiap pertandingan harus maksimal dan mau menang,” jelas Fadia.
Fadia juga mengatakan, dirinya dan Apri selalu menjaga mindset untuk selalu memberikan permainan terbaiknya. lebih menjaga momentum poin terus menekan agar tidak hilang fokus.
“Kita juga tidak membiarkan lawan menemukan hawa pertandingan,” sambung Apri.
Apri dan Fadia sendiri memulainya cukup mudah dengan kemenangan dua set langsung, dan melaju ke babak 16 besar di partai ganda putri Malaysia Masters 2022.
Reporter : R.D Pramesti
Baca juga berita dan artikel menarik lainnya di http://hariantegal.com